Vitamin K
memiliki berbagai macam manfaat bagi kesehatan tubuh kita yang antara lain
adalah membantu proses pembekuan darah, mengurangi sakit saat menstruasi,
mengurangi adanya pendarahan di dalam, penghambatan bilier dan arus menstruasi
yang berlebih. Vitamin K terdiri dari kumpulan mineral yang mengandung 2-methilo-naphthoquinone
derivatives.
Tiga
bentuk vitamin K yang dikenal adalah K1 (phylloquinone, phytonadione,
phytonactone), K2 (menaquinones yang dibentuk dari bakteri natural
di dalam jaringan perut, dan K3 (menadione).
Vitamin K menyediakan lebih
dari 80 nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Nutrisi tersebut termasuk
mineral, antioksidan, neuronutrients, enzim, vitamin, amino acid, ekstrak
herbal, carotenoids, bioflavonoids dan bahan penunjang lainya.
Vitamin
K dikenal sebagai vitamin yang dapat larut dalam jaringan lemak dan banyak
terdapat pada jaringan perut tubuh manusia. Peran paling penting dari vitamin K
adalah mengontrol pembekuan darah yang berguna untuk menghindari kehabisan
darah saat terdapat luka di tubuh.
Vitamin
K bermanfaat membantu penyerapan kalsium yang berasal dari makanan, hal ini
berarti bahwa vitamin ini juga sangat membantu dalam pembentukan dan perawatan
tulang yang sehat.
Kekurangan
Vitamin K
Seseorang
yang kekurangan akan asupan vitamin K pasti akan mengalami gangguan dalam
proses pembekuan darah atau ketika mereka terluka. Gejala yang mungkin timbul
adalah masa mentruasi yang berlarut-larut, gusi berdarah, pendarahan pada
jaringan saluran pencernaan, mimisan, mudah terluka, urine yang bercampur
dengan darah, waktu pembekuan darah yang lama, hemorrhaging dan anemia.
Di
sisi lain, kekurangan kandungan vitamin K2 dapat menyebabkan berbagai gangguan pada
tulang. Gejala yang mungkin saja timbul adalah osteopenia (tulang yang hilang),
penurunan ketebalan tulang (osteoporosis) dan tulang retak. Kekurangan vitamin
K2 tersebut juga akan berakibat pada pelepasan kalsium yang berlebih pada
jaringan lunak. Proses pelepasan kalsium tersebut akan dapat menyebabkan
gangguan pada katup jantung bila dibiarkan secara terus menerus.
Sumber
Vitamin K
Beberapa
bahan makanan yang merupakan sumber utama vitamin K adalah parsley, kale,
bayam, brussel, lobak swiss, kacang hijau, asparagus, brokoli, mustard hijau,
thyme, selada romaine, sage, oregano, kubis, seledri, ketimun, bawang prei,
kembang kol, tomat dan blueberry.
Beberapa
bahan makanan yang telah melewati fase fermentasi, seperti keju, merupakan
salah satu jenis makanan yang kaya akan kandungan vitamin K.
Manfaat
Vitamin K
Berikut
adalah beberapa manfaat dari vitamin K:
- Pembekuan darah
Fungsi utama dari vitamin K adalah untuk mengatur proses pembekuan darah karena vitamin ini memiliki peran penting dalam proses penggabungan prothrombium. Proses ini akan dilakukan secara otomatis ketika ada luka pada pembuluh darah kita. Pembekuan pada darah terdiri atas beberapa set molekul yang terus beredar pada pembuluh darah di dalam tubuh. Vitamin K membantu pembekuan darah dengan mengantarkan kalsium dari tubuh. Vitamin K2 berfungsi untuk meningkatkan gangguan pada darah yang sering disebut dengan sindrom myelodyplastic. - Osteoporosis
Gejala osteoporosis adalah suatu gejala dimana ketebalan tulang kita berkurang. Gangguan ini sering terjadi pada saat kita berumur lebih dari 50 tahun, pada wanita biasanya ditemukan pada saat mereka melewati fase post-menstruasi. Sindrom ini akan menyebabkan berbagai komplikasi dan bergerak terus secara diam-diam bila dibiarkan secara terus menerus. Untuk mencegahnya, kita perlu banyak memakan sayur-sayutan serta bahan makanan yang banyak mengandung vitamin K. - Mengurangi siklus menstruasi
yang berlebih
- Mencegah rasa mual dan muntah
pada wanita yang sedang mengandung
- Mencegah terjadinya pendarahan
internal terutama pada jaringan perut
- Mengontrol gula darah
Betapa pentingnya manfaat dari vitamin K. Ayo, cukupi
kebutuhan vitamin K anda dengan mengkonsumsi makanan sumber vitamin K
sebagaimana dijelaskan di atas.
No comments:
Post a Comment